Bawaslu Kota Lhokseumawe Gelar Syukuran dan Santunan Anak Yatim dalam Peresmian Gedung Baru

Lhokseumawe – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Lhokseumawe menggelar acara syukuran dan santunan anak yatim dalam rangka peresmian gedung baru, Selasa (1/10/2024). Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan pemerintah daerah, stakeholder, serta seluruh koordinator sekretariat Panwaslih se-Aceh, BPP, dan operator keuangan dari seluruh Aceh.

Ketua Bawaslu Kota Lhokseumawe, Dedy Syahputra, menjelaskan bahwa acara ini merupakan bentuk rasa syukur atas pinjam pakai gedung baru yang diberikan oleh Pemerintah Kota Lhokseumawe. Gedung baru ini, yang terletak di kawasan Alue Awe, Kecamatan Muara Dua, diresmikan sebagai pusat operasional baru Bawaslu Kota Lhokseumawe, menggantikan kantor lama di Teumpok Teungoh.

“Kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi bagi semua pihak yang terlibat, terutama dalam upaya kami untuk meningkatkan kualitas pengawasan pemilu di Kota Lhokseumawe,” ungkap Dedy.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdako Lhokseumawe, Haji Anwar Ali, yang hadir dalam acara tersebut, menekankan pentingnya netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam setiap tahapan pemilu. Ia berharap, Bawaslu dapat bekerja dengan maksimal dalam mengawasi pelanggaran, khususnya keterlibatan ASN dalam mendukung salah satu peserta pemilihan kepala daerah.

“Dalam menjaga netralitas ASN, jangan sampai ada yang berpihak secara terang-terangan kepada salah satu calon. Jika ditemukan pelanggaran, kami berharap Bawaslu bisa menanganinya secara adil,” ujar Haji Anwar Ali dalam sambutannya.

Selain itu, Dedy Syahputra menambahkan bahwa gedung baru ini merupakan hasil jerih payah yang sudah direncanakan sejak masa jabatan Pj Walikota Lhokseumawe, Imran Imran. Dengan fasilitas yang lebih baik, ia optimis kinerja Bawaslu dalam menjaga integritas pemilu akan semakin maksimal.

“Alhamdulillah, gedung baru ini memberikan kenyamanan dan ruang yang lebih luas bagi kami untuk melaksanakan tugas. Proses pindah ke gedung baru ini adalah sesuatu yang sudah kami gagas sejak masa jabatan Pj Walikota Imran,” tutur Dedy.

Acara syukuran ditutup dengan doa bersama dan pemberian santunan kepada anak yatim dan juga prosesi adat tepung tawar, sebagai simbol rasa syukur dan harapan agar Bawaslu Kota Lhokseumawe dapat menjalankan tugasnya dengan amanah dan profesional.